mediaonlinelampung1@gmail.com

Bandarlampung, –  Rapat Paripurna DPRD Provinsi Lampung lanjutan pembicaraan tingkat I terkait pemandangan umum fraksi-fraksi terhadap Raperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025 digelar di Ruang Sidang Paripurna, Selasa (12/8/2025). Rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ahmad Giri Akbar, membahas pandangan dan masukan dari delapan fraksi. Mayoritas fraksi menyetujui Raperda tersebut untuk dibahas ke tahap selanjutnya dengan sejumlah catatan strategis. Menurut Ahmad Giri Akbar, Ketua DPRD Provinsi Lampung, rapat paripurna ini merupakan langkah penting dalam proses pembahasan Raperda Perubahan APBD 2025. “Kami berharap Raperda ini dapat disempurnakan dan ditetapkan menjadi Peraturan Daerah yang efektif dan efisien,” ujarnya. Fraksi Gerindra menekankan perlunya pengawasan ketat pada belanja modal, terutama infrastruktur jalan dan irigasi. Sementara itu, PDI Perjuangan mendorong diversifikasi sumber pendapatan asli daerah agar tidak hanya bergantung pada pajak kendaraan bermotor. Dengan dukungan mayoritas fraksi, Raperda Perubahan APBD 2025 akan dibahas lebih lanjut untuk disempurnakan sebelum ditetapkan menjadi Peraturan Daerah. Rapat ditunda untuk mendengarkan jawaban Gubernur Lampung atas pandangan dan saran dari fraksi-fraksi yang direncanakan digelar pada Rabu, 13 Agustus 2025.

Bandarlampung, –  Rapat Paripurna DPRD Provinsi Lampung lanjutan pembicaraan tingkat I terkait pemandangan umum fraksi-fraksi terhadap Raperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025 digelar di Ruang Sidang Paripurna, Selasa (12/8/2025). Rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ahmad Giri Akbar, membahas pandangan dan masukan dari delapan fraksi. Mayoritas fraksi menyetujui Raperda tersebut untuk dibahas ke tahap selanjutnya dengan sejumlah catatan strategis. Menurut Ahmad Giri Akbar, Ketua DPRD Provinsi Lampung, rapat paripurna ini merupakan langkah penting dalam proses pembahasan Raperda Perubahan APBD 2025. “Kami berharap Raperda ini dapat disempurnakan dan ditetapkan menjadi Peraturan Daerah yang efektif dan efisien,” ujarnya. Fraksi Gerindra menekankan perlunya pengawasan ketat pada belanja modal, terutama infrastruktur jalan dan irigasi. Sementara itu, PDI Perjuangan mendorong diversifikasi sumber pendapatan asli daerah agar tidak hanya bergantung pada pajak kendaraan bermotor. Dengan dukungan mayoritas fraksi, Raperda Perubahan APBD 2025 akan dibahas lebih lanjut untuk disempurnakan sebelum ditetapkan menjadi Peraturan Daerah. Rapat ditunda untuk mendengarkan jawaban Gubernur Lampung atas pandangan dan saran dari fraksi-fraksi yang direncanakan digelar pada Rabu, 13 Agustus 2025. Read More »

Sambut Hari Jadi ke-18, Pemkab Pesawaran Gelar Beragam Lomba dan Kegiatan SosialPesawaran, 15 Juli 2025 – Kabupaten Pesawaran akan memperingati hari jadinya yang ke-18 pada tanggal 17 Juli 2025. Dalam rangka menyambut momen bersejarah ini, Pemerintah Kabupaten Pesawaran telah menyiapkan serangkaian kegiatan yang melibatkan berbagai unsur masyarakat, mulai dari lomba-lomba, kegiatan sosial, hingga acara keagamaan. Plt. Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Pesawaran, Fanny Setiawan, menyampaikan bahwa peringatan hari jadi tahun ini mengusung semangat kebersamaan dan menjadi refleksi atas perjalanan pembangunan Pesawaran sejak dimekarkan pada tahun 2007. “Rangkaian kegiatan ini dirancang agar masyarakat dari berbagai kalangan bisa turut serta dan merasakan semaraknya hari jadi Pesawaran, baik dari sektor pemerintahan, pendidikan, keagamaan, hingga masyarakat umum,” ujarnya. Adapun beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu: 1. Upacara Peringatan Hari Jadi Kabupaten Pesawaran ke-18 yang akan dilaksanakan pada 17 Juli 2025, disusul Rapat Paripurna Istimewa dan acara ramah tamah sebagai bentuk refleksi terhadap perjalanan sejarah Kabupaten Pesawaran. 2. Kegiatan sosial dan kesehatan, seperti sunatan massal (22 Juli), donor darah, pemeriksaan IVA dan triple eliminasi ibu hamil, serta pemasangan alat kontrasepsi dan implan yang juga dilaksanakan pada tanggal 17 Juli. 3. Lomba Kebersihan dan Keindahan Desa serta Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) pada 13–30 Juli 4. Lomba Kebersihan Kantor (1–7 Agustus) 5. Lomba Capture The Flag (CTF) yang menyasar generasi muda di dunia digital (30 Juli) 6. Lomba administrasi Dharma Wanita dan kegiatan bakti sosial (tentatif) 7. Kegiatan keagamaan pun menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan, seperti Pesawaran Bershalawat (23 Juli), pengajian akbar, serta doa lintas agama bersama Jamus Kalimasada pimpinan Samsul Arifin. 8. Sebagai puncak penutupan, akan digelar Pawai Obor dan Napak Tilas Hari Jadi Pesawaran pada 14 Agustus 2025, menyusuri jejak sejarah kabupaten. Disusul kegiatan Jalan Sehat, Perlombaan Tradisional dan PKK. Melalui seluruh rangkaian ini, Pemerintah Daerah berharap agar semangat Hari Jadi Kabupaten Pesawaran tidak hanya menjadi seremoni semata, tetapi juga momentum mempererat solidaritas antarwarga, menumbuhkan cinta terhadap daerah, serta memperkuat sinergi untuk pembangunan ke depan. “Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut serta, menyemarakkan dan menyukseskan peringatan Hari Jadi ke-18 ini. Mari jadikan Pesawaran rumah yang membanggakan bagi kita semua,” tutupnya.

Sambut Hari Jadi ke-18, Pemkab Pesawaran Gelar Beragam Lomba dan Kegiatan SosialPesawaran, 15 Juli 2025 – Kabupaten Pesawaran akan memperingati hari jadinya yang ke-18 pada tanggal 17 Juli 2025. Dalam rangka menyambut momen bersejarah ini, Pemerintah Kabupaten Pesawaran telah menyiapkan serangkaian kegiatan yang melibatkan berbagai unsur masyarakat, mulai dari lomba-lomba, kegiatan sosial, hingga acara keagamaan. Plt. Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Pesawaran, Fanny Setiawan, menyampaikan bahwa peringatan hari jadi tahun ini mengusung semangat kebersamaan dan menjadi refleksi atas perjalanan pembangunan Pesawaran sejak dimekarkan pada tahun 2007. “Rangkaian kegiatan ini dirancang agar masyarakat dari berbagai kalangan bisa turut serta dan merasakan semaraknya hari jadi Pesawaran, baik dari sektor pemerintahan, pendidikan, keagamaan, hingga masyarakat umum,” ujarnya. Adapun beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu: 1. Upacara Peringatan Hari Jadi Kabupaten Pesawaran ke-18 yang akan dilaksanakan pada 17 Juli 2025, disusul Rapat Paripurna Istimewa dan acara ramah tamah sebagai bentuk refleksi terhadap perjalanan sejarah Kabupaten Pesawaran. 2. Kegiatan sosial dan kesehatan, seperti sunatan massal (22 Juli), donor darah, pemeriksaan IVA dan triple eliminasi ibu hamil, serta pemasangan alat kontrasepsi dan implan yang juga dilaksanakan pada tanggal 17 Juli. 3. Lomba Kebersihan dan Keindahan Desa serta Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) pada 13–30 Juli 4. Lomba Kebersihan Kantor (1–7 Agustus) 5. Lomba Capture The Flag (CTF) yang menyasar generasi muda di dunia digital (30 Juli) 6. Lomba administrasi Dharma Wanita dan kegiatan bakti sosial (tentatif) 7. Kegiatan keagamaan pun menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan, seperti Pesawaran Bershalawat (23 Juli), pengajian akbar, serta doa lintas agama bersama Jamus Kalimasada pimpinan Samsul Arifin. 8. Sebagai puncak penutupan, akan digelar Pawai Obor dan Napak Tilas Hari Jadi Pesawaran pada 14 Agustus 2025, menyusuri jejak sejarah kabupaten. Disusul kegiatan Jalan Sehat, Perlombaan Tradisional dan PKK. Melalui seluruh rangkaian ini, Pemerintah Daerah berharap agar semangat Hari Jadi Kabupaten Pesawaran tidak hanya menjadi seremoni semata, tetapi juga momentum mempererat solidaritas antarwarga, menumbuhkan cinta terhadap daerah, serta memperkuat sinergi untuk pembangunan ke depan. “Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut serta, menyemarakkan dan menyukseskan peringatan Hari Jadi ke-18 ini. Mari jadikan Pesawaran rumah yang membanggakan bagi kita semua,” tutupnya. Read More »

Scroll to Top